Minggu, 28 April 2019

Tugas Desain Grafis - Peng. Animasi & Desain Grafis


Hasil Desain : https://drive.google.com/open?id=17d6TCPX-b-l4zjv366BsU-oUOCCJnRTD

----------------------------------------------------------------------------------------------------- 



 MAKALAH


PENG. ANIMASI & DESAIN GRAFIS


                                                                    Kelas : 3KA12
                                        
Anggota Kelompok :

-             Rezky Audiansyah Putra (18116161)
-             Ripa Saepul Ahyar (18116250)
-             Riyan Darmawan (16116522)
-             Rizky Septian (16116617)
-             Ryan Wijayan (16116729)
-             Sandi Rias Erlangga (16116820)
-             Siti Asti Muzdalifah (18116169)
-             Vishal Kurniawan (17116567)
-             Zahra Fatimah (17116896)


FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
 JURUSAN SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA

2018/2019

KATA PENGANTAR


            Segala puji bagi Tuhan Yang Maha Esa yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan. Berkat pertolongan-Nya kami mampu menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas dalam mata kuliah Pengantar Animasi & Desain Grafis, yang kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber. Makalah ini kami susun penuh dengan teliti untuk mempersiapkan makalah ini dengan baik. Kami juga mendapati beberapa rintangan ketika membuat makalah ini, namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Tuhan YME akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
            Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Kami mohon untuk saran dan kritiknya untuk pengembangan makalah yang lebih baik di masa depan.
Terima kasih.

                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                             Tim  Penyusun












1.PENDAHULUAN

1.1     Latar  Belakang

Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam desain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. Desain grafis dietrapkan dalam desain komunikasi dan fine art.

       Desain grafis pada awalnya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku, majalah, dan brosus. Sebagai tambahan, sejalan dengan perkembangan jaman, desain grafis juga diterapkan dalam media elektronik, yang sering disebut sebagai desain interaktid atau desain multimedia. Batas dimensi telah berubah seiring perkembangan pemikiran tentang desain.
      
       Unsur dalam desain grafis sama seperti unsur dalam disiplin desain lainnya. Unsur-unsur terbsebut (termasuk shape, bentuk(form), tekstur, garis, ruang,dan warna) membentuk prinsip prinsip dasar desain visual. Prinsip-prinsip tersebut, seperti keseimbangan(balance), ritme(rhythm), tekanan(emphasis), proporsi, dan kesatuan(unity), kemudian membentuk aspek structural komposisi yang lebih luas.

Peralatan yang digunakan oleh desainer grafis adalah adalah ide, akal, mata, tangan, software, hardware dan komputer. Konsep atau ide biasanya tidak dianggap sebagai sebuah desain sebelum direalisasikan atau dinyatakan dalam bentuk visual.
      
       Dalam tugas ini, mahasiswa bertujuan untuk membuat desain peringatan atau memberitahukan sikap atau etika seseorang dalam melakukan antre pada kendaraan umum khususnya MRT. Baru-baru ini MRT di hebohkan oleh para pengguna MRT itu sendiri dengan etika yang tidak seharusnya seperti, membuang sampah sembarang, menaiki atau menginjak tempat duduk, antrean yang tidak kondusif, hal itu menyebabkan ketidak nyamanan pengguna lainnya.



2.PEMBAHASAN

A.     PENGERTIAN DESAIN GRAFIS

Desain Grafis berasal dari 2 buah kata yaitu Desain dan Grafis, kata Desain berarti proses atau perbuatan dengan mengatur segala sesuatu sebelum bertindak atau merancang.
Sedangkan Grafis adalah titik atau garis yang berhubungan dengan cetak mencetak. Jadi dengan demikian Desain Grafis adalah kombinasi kompleks antara kata-kata, gambar, angka, grafik, foto dan ilustrasi yang membutuhkan pemikiran khusus dari seorang individu yang bias menggabungkan elemen-elemen ini, sehingga mereka dapat menghasilkan sesuatu yang khusus atau sangat berguna dalam bidang gambar.
Desain Grafis adalah cabang ilmu dari seni Desain yang dalam perkembangannya Desain Grafis dibantu oleh komputer dalam mendesain sebuah object. Orang yang bekerja dalam bidang ini di sebut seorang Desainer dan seorang Desainer harus memiliki minimal 5 (lima) Dimensi Keilmuan yaitu :
1. Wawasan Teknologi
2. Wawasan Sains
3. Wawasan Seni
4. Wawasan Sosial Dan Budaya
5. Wawacan Filsafat Dan Etika
Software dalam Desain Grafis
Banyak sekali software-software yang digunakan dalam dunia Desain Grafis diantaranya adalah : Adobe Photoshop, Corel Draw, Ilustrator dan lain sebagainya… sehingga seorang Desainer Grafis dapat memilih software andalannya dalam mengerjakan project Designnya.




B.      PRINSIP DESAIN GRAFIS
Bagi seorang desainer, kepekaan untuk mempertimbangkan berbagai prinsip desain merupakan harga mati. Bukan apa-apa, hal itu dilakukan untuk mencapai hasil akhir yang memuaskan. Walau nyatanya, semua itu kembali tergantung selera desainer, klien, dan khalayak ramai yang akan menjadi sasaran pesan.
Nah, maka dari itu baiknya kita mengenal prinsip-prinsip desain dulu. Prinsip desain terdiri atas lima yaitu keseimbangan (balance), kesatuan (unity), ritme (rhytm), penekanan (emphasis), dan proporsi.
1.    Keseimbangan (balance)
Sesuai namanya keseimbangan di sini berarti keseluruhan komponen-komponen desain harus tampil seimbang. Tidak berat sebelah. Desainer harus memadukan keseimbangan antara tulisan, warna, atau pun gambar sehingga tidak muncul kesan berat sebelah. Ada dua pangkal pokok yang dipakai dalam menerapkan keseimbangan, yaitu keseimbangan simetris dan asimetris. Di mana simetris berdasarkan pengukuran dari pusat yang menyebar ke arah sisi dan kanan. Sedangkan asimetris berarti pengaturan yang berbeda dengan berat benda yang sama di setiap halaman,
2.    Kesatuan (unity)
Kesatuan dalam prinsip desain grafis adalah kohesi, konsistensi, ketunggalan atau keutuhan, yang merupakan isi pokok dari komposisi. Dengan prinsip kesatuan dapat membantu semua elemen menjadi sebuah kepaduan dan menghasilkan tema yang kuat, serta mengakibatkan sebuah hubungan yang saling mengikat. Karena penting adanya menyuguhkan klien sebuah desain yang mengandung arti yang kuat sesuai dengan tema yang diminta.
3.    Ritme (rhythm)
Ritme adalah pembuatan desain dengan prinsip yang menyatukan irama. Bisa juga berarti pengulangan atau variasi dari komponen-komponen desain grafis. Irama dihasilkan oleh unsur-unsur yang berbeda dengan pola yang berirama dan unsur serupa serta konsistensi. Jenis irama meliputi regular, mengalir(flowing), dan prosesif atau gradual.
4.    Penekanan (emphasis)
Dalam setiap bentuk desain ada hal yang perlu ditonjolkan lebih dari yang lain. Tujuan utama dari penekanan ini adalah untuk mewujudkan hal itu sehingga dapat mengarahkan pandangan khalayak sehingga apa yang mau disampaikan tersalur. Tapi yang perlu diingat adalah tidak semua elemen harus ditonjolkan karena bila itu terjadi, desain akan berakhir terlalu ramai dan pensan tidak dapat disampaikan.



5.    Proporsi
Proporsi merupakan hubungan perbandingan antara bagian dengan bagian lain atau bagian dengan elemen keseluruhan. Dapat diartikan pula sebagai perubuhan ukuran/size tanpa perubahan ukuran panjang, lebar, atau tinggi, sehingga gambar dengan perubahan proporsi sering terlihat distorsi.
C.      UNSUR DESAIN GRAFIS
Sebagai desainer grafis, yang pertama kita harus mempunyai ide dan kemampuan. Seorang desainer grafis pasti ingin mempunyai hasil yang maximal. Ada beberapa unsur yang harus kita ketahui untuk menjadikan karya kita menjadi sempurna.
Dibawah ini terdapat unsur-unsur desain grafis, yaitu :
  1. Garis.
Garis adalah satu titik yang berhubungan dengan titik lainnya. Ada beberapa contoh garis, yaitu  Garis lurus : berkesan kaku. Garis lengkung : berkesan luwes. Garis zigzag : berkesan sebagai garis yang keras. Garis tidak beraturan : berkesan fleksibel. Garis horizontal : berkesan pasif. Garis vertikal : berkesan stabil.
Garis juga merupakan sebuah elemen visual yang bisa dipakai dimana saja. Desainer grafis menggunakan garis sebagai ilustrasi.
  1. Bentuk.
Bentuk memiliki lebar bidang yang berupa bentuk geometris. Seperti : lingkaran, segitiga, segi empat, dll. Geometris berkesan formal. Kalau non geometris berkesan non formal.
  1. Tekstur.
Tekstur biasanya digunakan untuk kontras atau bisa juga digunakan sebagai corak disuatu permukaan benda. Seperti di kayu, baju, dll. Kalau dalam desain grafis biasanya digunakan untuk sesuatu karya yang kita desain.
  1. Ruang.
Ruang merupakan jarak antara satu bentuk dengan bentuk yang lain. Atau bisa juga diartikan sebagai tempat kosong diantara elemen-elemen visual yang ada dalam desain.
  1. Ukuran.
Untuk mengetahui besar atau kecilnya suatu objek.


  1. Warna.
Menggunakan warna yang tepat dapat menarik perhatian orang yang melihatnya. Warna memiliki arti masing-masing. Warna ada 3, yaitu : warna primer, warna sekunder, dan warna campuran.


D.     ALAT – ALAT DESAIN GRAFIS
Bagi para Desainer Grafis selain membutuhkan skill yang hebat, para desainer grafis ini pun memerlukan bantuan dari beberapa alat di bawah ini:
  1. Macbook Pro, laptop atau computer yang cocok dan memang khusus untuk desain. Dan biasanya para desainer profesional akan menggunakan macbook pro. 

  1. Wacom / drawing pad, merupakan mouse pad yang menggunakan pen, untuk menggambar digital. Biasanya ini untuk menggambar ilustrasi digital, dll. 

  1. Sketchbook, bagi para desainer pasti sangat membutuhkan sketchbook ini karena digunakan untuk menuangkan ide yang banyak yang bermunculan ke dalam bentuk sketsa. 

  1. Scanner, ketika para desainer telah mengerjakan satu project dan ada keinginan untuk memposting nya di sosial media, maka membutuhkan scanner untuk dapat dijadikan jpeg dan di upload. 
  2.  
  1. Alat tulis (pulpen, pensil, penggaris, penghapus, spidol, pensil warna) digunakan untuk draft juga. 

  1. Handphone, digunakan untuk mendokumentasikan hasil karya juga untuk memomentumkan inspirasi yang ditemukan di jalan, dll. 

  1. Color Tester, biasanya ini untuk membuat warna yang berada di laptop dan ketika di print akan tetap sama, karena pada umumnya warna di laptop dengan saat sudah di print jatuhnya akan berbeda. 



3.PENUTUP

Demikian yang dapat saya paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini. Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya
A. Kesimpulan

Menurut saya, Desain Grafis adalah Suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan se-efektif mungkin. Sedangkan Animasi adalah Sekumpulan gambar yang bergerak dengan cepat secara terus menerus yang masing-masing dari gambar tersebut memiliki hubungan satu dengan yang lainnya. Intinya adalah Animasi dan Desain Grafis memiliki kesatuan yang utuh, karena dengan teknik Desain Grafis, sebuah Animasi akan terdukung untuk menghasilkan output yang menarik.
B. Tools Desain Grafis
  • Adobe Photoshop , software ini secara khusus dirancang untuk memanipulasi objek atau gambar dan biasa digunakan oleh para fotografer untuk mengedit hasil foto agar terlihat lebih menarik.
Kelebihan:

1. Dapat membuat tulisan dengan efek tertentu. Photoshop dapat membuat tulisan menjadi lebih menarik dengan fitur effect yang terdapat di dalamnya.

2. Membuat tekstur dan material yang beragam. Tentunya untuk membuat ini diperlukan beberapa langkah hingga menghasilkan gambar konkrit seperti daun, logam, air, dan lain – lain.

Kekurangan:

Hanya dapat membuat gambar yang statis.
  • Adobe Illustrator , Jika ingin membuat sebuah desain vektor (vector) seperti sketsa, tipografi atau bahkan desain ilustrasi yang lebih kompleks untuk kebutuhan video, Adobe Illustrator merupakan pilihan yang tepat untuk mengerjakan itu semua.





Kelebihan:

1. Fitur cukup lengkap.

2. Dapat membuat ilustrasi, logo, dan gambar vector lainnya.

3. File berformat .ai dapat dibuka di software Adobe yang lain.

Kekurangan:

1. Sulit untuk mengerjakan layout dengan Adobe Illustrator.

2. Ada fitur yang tidak user friendly.
3D Studio Max , Digunakan dalam pembuatan film animasi 3 dimensi maupun finishing object, baik untuk keperluan film, iklan, arsitektural (interior dan exterior, 3D building design), dan kegunaan lainnya yang berhubungan dengan pembuatan obyek tiga dimensi.
Kelebihan:

1. Mampu membuat objek Virtual secara 3 dimensi. dan bentuk dapat diubah sesuai keinginan.

2. Mampu memberikan kesan material mendekati aslinya seperti material kayu, batuan, dan tanah.

Kekurangan:

Proses Render memakan waktu yang cukup lama.

C. Saran

Saran yang dapat diberikan terkait dengan Animasi dan Desain Grafis ialah Untuk Software Animasi dan Desain Grafis memerlukan spesifikasi PC/Laptop yang mumpuni, terutama pada Processor dan memorynya. Karena 2 komponen inilah yang menentukan kecepatan dan waktu yang dibutuhkan dalam proses Render.





DAFTAR PUSTAKA